Showing posts with label iptek. Show all posts
Showing posts with label iptek. Show all posts

Tuesday 15 October 2013

Setting VPN Mikrotik

Setting VPN Mikrotik

Setting VPN Mikrotik
Jika anda atau rekan kerja anda yang ada di luar kantor dapat mengakses PC di kantor (connect dengan internet) seolah-olah bisa bekerja seperti di dalam kantor? Maka VPN solusinya. Berikut langkah-langkah Setting VPN Mikrotik:
1. Setelah mendapat IP Public dari ISP, selanjutnya lakukan konfigurasi PPP -> PPTP SERVER.

2. Buat New Interface PPTP Server. Klik OK.

3. Berikutnya buat IP Pool yang akan digunakan untuk mengalokasikan sejumlah IP bagi VPN Client per-user yang nantinya akan terkoneksikan ke Mikrotik VPN Server. Selain dengan IP Pool, juga bisa mendelegasikan IP Address satu per satu per-user. Tapi jika jumlah VPN Client-nya banyak, maka cara ini yang paling tepat untuk dilakukan. Caranya : Klik menu IP –> POOL.

4. Kemudian buat sebuah Profile dengan nama VPN, pada menu PPP > Profile. Local Address adalah IP Address yang digunakan sebagai VPN Gateway oleh Mikrotik (yaitu IP Address Mikrotik LAN). Remote Address adalah IP Address yang akan diberikan kepada masing-masing VPN Client. IP Address inilah yang dikenali dan berkomunikasi dengan PC yang lain.

5. Selanjutnya klik PPTP SERVER. Option inilah yang menentukan apakah Fitur PPTP SERVER berfungsi atau tidak di Mikrotik. Aktifkan / centang tanda “ENABLE” lalu pilih Default Profile yang telah dibuat pada langkah keempat.

6. Langkah selanjutnya adalah membuat User VPN pada tab SECREET. Setting Username, Password, Service: PPTP dan Profile VPN seperti gambar di bawah

7. Selesai. Cara untuk membuat koneksi VPN Client di PC /Laptop :
  • Setup a new connection atau network untuk VPN. Klik START > Control Panel > Network and Internet
  • Klik Set up a connection or network
  • Pilih dan klik Connect to Workplace
  • Internet Address: masukkan dengan ip public koneksi kantor, lalu Next
  • Masukkan user dan password yang telah kita buat sebelumnya di mikrotik. Connect
8. Demikian sekilas cara setting vpn mikrotik, semoga bermanfaat

Monday 10 June 2013

Trik dan Tips Simpan file di Google Code dengan TortoiseSVN


Salah satu hal yang membuat pengunjung blog dapat menikmati artile yang ditulis yaitu kecepatan dalam membuka blog. Kecepatan ini bisa dipengaruhi dari ukuran gambar, link-link file yang ada pada pada blog seperti CSS dan JS (javascript). Jika anda pengguna blogspot pada umunnya kode JS diletakkan secara internal didalam template. Hal ini menjaga agar kode-kode tersebut dapat berfungsi.

Selain secara internal kode JS/CSS dapat pula diletakkan dengan cara external (disimpan pada hosting luar). Kode yang disimpan secara external dapat mempercepat pemuatan dari blog (tergantung dari servernya). Salah satu tempat untuk menyimpan file JS/CSS yang terbaik menurut saya yaitu Google Code.

Kenapa Google Code? karena seperti halnya blogger, google code merupakan produk dari google dan pastilah servernya bagus serta memiliki kapasitas yang cukup besar (hingga 4 GB/project). Sebernarnya Google Code ini untuk menyimpan file project yang kita buat, tapi bisa dibuat untuk menyimpan banyak jenis file dan di panggil secara external ke blog.

Metode yang dianjurkan oleh google jika ingin menyimpan file dan memanggilnya secara external yaitu dengan subversion. Lalu mengelompokkan tipe file didalam folder. Misalnya folder CSS di simpan file untuk tipe CSS.

Nah kali ini saya akan memberikan langkah-langkah cara menyimpan file di Google Code dengan aplikasi TortoiseSVN.

Langkah-Langkah menyimpan file di Google Code

  1. Sign in Google Account seperti Gmail,google+,blogger dll.
  2. Download TortoiseSVN
    Bagi yang belum punya silahkan download di TortoiseSVN. Setelah selesai download install dan restart komputer anda karena nantinya akan terintegrasi dengan shell command (Klik Kanan).
  3. Memuat Project di Google Code
    • Create a new project
    • Isi project name(mis:presentasi-html5),project summary,descripstion,version control system (pilih subversion),Source code license(pilih Apache License 2.0),dan project label(mis:html) setelah terisi semua lalu Create project.
    • Klik tab Profile –> Setting dan catat password
     
    • Profile –> My Profile –> Project selanjutnya klik tab Source copy svn checkout seperti pada gambar yaitu https://presentasi–html5.googlecode.com/svn/trunk/
     

     Konfigurasi pada TortoiseSVN
    Klik Kanan pada Desktop pilih TortoiseSVN –> setting –> general –> edit maka akan muncul notepad.

    1. Tambahkan kode berikut dibawah:
      1# Makefile = svn:eol-style=native

    01[miscellany]
    02enable-auto-props = yes
    03
    04[auto-props]
    05# Scriptish formats
    06*.bat        = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn-mine-type=text/plain
    07*.bsh        = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/x-beanshell
    08*.cgi        = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn-mine-type=text/plain
    09*.cmd        = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn-mine-type=text/plain
    10*.js         = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/javascript
    11*.php        = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id Rev Date; svn:mime-type=text/x-php
    12*.pl         = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/x-perl; svn:executable
    13*.pm         = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/x-perl
    14*.py         = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/x-python; svn:executable
    15*.sh         = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/x-sh; svn:executable
    16
    17# Image formats
    18*.bmp        = svn:mime-type=image/bmp
    19*.gif        = svn:mime-type=image/gif
    20*.ico        = svn:mime-type=image/ico
    21*.jpeg       = svn:mime-type=image/jpeg
    22*.jpg        = svn:mime-type=image/jpeg
    23*.png        = svn:mime-type=image/png
    24*.tif        = svn:mime-type=image/tiff
    25*.tiff       = svn:mime-type=image/tiff
    26
    27# Data formats
    28*.pdf        = svn:mime-type=application/pdf
    29*.avi        = svn:mime-type=video/avi
    30*.doc        = svn:mime-type=application/msword
    31*.eps        = svn:mime-type=application/postscript
    32*.gz         = svn:mime-type=application/gzip
    33*.mov        = svn:mime-type=video/quicktime
    34*.mp3        = svn:mime-type=audio/mpeg
    35*.ppt        = svn:mime-type=application/vnd.ms-powerpoint
    36*.ps         = svn:mime-type=application/postscript
    37*.psd        = svn:mime-type=application/photoshop
    38*.rtf        = svn:mime-type=text/rtf
    39*.swf        = svn:mime-type=application/x-shockwave-flash
    40*.tgz        = svn:mime-type=application/gzip
    41*.wav        = svn:mime-type=audio/wav
    42*.xls        = svn:mime-type=application/vnd.ms-excel
    43*.zip        = svn:mime-type=application/zip
    44
    45# Text formats
    46.htaccess    = svn:mime-type=text/plain
    47*.css        = svn:mime-type=text/css
    48*.dtd        = svn:mime-type=text/xml
    49*.html       = svn:mime-type=text/html
    50*.ini        = svn:mime-type=text/plain
    51*.sql        = svn:mime-type=text/x-sql
    52*.txt        = svn:mime-type=text/plain
    53*.xhtml      = svn:mime-type=text/xhtml+xml
    54*.xml        = svn:mime-type=text/xml
    55*.xsd        = svn:mime-type=text/xml
    56*.xsl        = svn:mime-type=text/xml
    57*.xslt       = svn:mime-type=text/xml
    58*.xul        = svn:mime-type=text/xul
    59*.yml        = svn:mime-type=text/plain
    60CHANGES      = svn:mime-type=text/plain
    61COPYING      = svn:mime-type=text/plain
    62INSTALL      = svn:mime-type=text/plain
    63Makefile*    = svn:mime-type=text/plain
    64README       = svn:mime-type=text/plain
    65TODO         = svn:mime-type=text/plain
    66
    67# Code formats
    68*.c          = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/plain
    69*.cpp        = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/plain
    70*.h          = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/plain
    71*.java       = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/plain
    72*.as         = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/plain
    73*.mxml       = svn:eol-style=native; svn:keywords=Id; svn:mime-type=text/plain
    74
    75# Webfonts
    76*.eot        = svn:mime-type=application/vnd.ms-fontobject
    77*.woff       = svn:mime-type=application/x-font-woff
    78*.ttf        = svn:mime-type=application/x-font-truetype
    79*.svg        = svn:mime-type=image/svg+xml
Buka folder file yang akan kamu upload misalnya kalau disini saya ambil slide presentasi dari slides.zip
Klik kanan pilih TortoiseSVN -> Repo-browser ,copy paste alamat (https://presentasi-html5.googlecode.com/svn/trunk/), Drag and Drop file (slides.html) masukkan username(alamat gmail) dan password (google hosting) sehingga muncul seperti gambar di bawah ini dan OK.
 

  • Selanjutnya kita coba masukkan alamat https://presentasi-html5.googlecode.com/svn/trunk/ di browser anda lalu klik slide.html
  • Nah mungkin begitulah caranya..Semoga dapat dimengerti..

    Monday 8 April 2013

    Masalah Runtime Error

    Beberapa waktu yang lalu saat sedang browsing di internet, tiba-tiba di layar komputer muncul pesan Runtime Error! seperti gambar disamping ini, seandainya kita coba meng-Close atau mengklik tombol Ok pada pesan tersebut, biasanya pesan akan hilang untuk sementara waktu saja, tapi setelah itu akan muncul kembali, begitu pula jika kita mencoba untuk merestart komputer kita, masalah tersebut tetap akan muncul sampai kita menyelesaikan sumber penyebab masalah tersebut.

    Penyebab masalah Runtime Error antara lain karena :

    1. Adanya virus komputer
    Solusi : Gunakan program anti virus di komputer kita, jika sudah menggunakan program anti virus,perbaharui program anti virus kita dengan update terbaru.

    2. Adanya script web yang salah
    Solusi :
    -  Klik Start ~ Control Panel ~ Network and Internet Connections;
    -  lalu pilih Internet Options ~ klik Tab Advanced kemudian pada Bagian Browsing;
    - tandai dan pilih pada kotak Disable script debugging (Internet Explorer) dan Disable script debugging (Other), lalu kosongkan kotak Display a notification about every script error;
    - Klik Ok setelah selesai.
    3. Masalah pada Program atau Software
    Seperti contoh untuk kasus di atas penyebab Runtime Error karena adanya masalah di program/software.
    Solusi : Perbaharui dengan update atau patch terbaru untuk program tersebut. Atau uninstall dan install ulang program tersebut, jika kita mempunyai versi yang terbaru, kita dapat menginstall ulang program tersebut dan menggantinya dengan versi terbaru.

    4. Adanya konflik dengan program lain yang sedang berjalan
    Jika pesan error terjadi pada saat kita menjalankan atau membuka beberapa program sekaligus, coba kita close/tutup program yang sedang tidak kita gunakan, dan periksa juga barangkali ada utilitas atau program yang sedang dimuat di Config.sys/Autoexec.bat. Jika penyebabnya karena ada program yang sedang dimuat di Config.sys/Autoexec.bat, coba kita rename file tersebut, setelah itu restart ulang komputer kita.

    5. Plugins, Add-on, atau perangkat lunak tambahan lainnya
    Solusi : Jika kita memiliki/memasang perangkat lunak tambahan yang berhubungan dengan program, menjadi penyebab timbulnya error, coba kita verifikasi/periksa dengan cara meng-uninstall satu per satu Plugins, Add-on, atau perangkat lunak tambahan tersebut, dan pastikan tidak ada update yang tersedia untuk program tersebut.

    6. Masalah memori
    Jika masalah masih tetap muncul, barangkali penyebabnya berhubungan dengan masalah hardware/memori terkait.

    Thursday 4 April 2013

    Ladang Server Facebook yang Melayani Seluruh Dunia

    Hasil survei Silverpop yang dimuat dalam Digital Strategi, 27 November 2012 menunjukkan pengguna Facebook telah mencapai 1 miliar anggota. Artinya, jejaring sosial ini masih kuat bercokol di puncak teratas paling banyak dipakai orang.

    Menarik untuk diketahui, Pengguna menghabiskan lebih dari 20 miliar menit di Facebook setiap harinya. Setiap minggu pengguna berbagi lebih dari 8 miliar lembar konten, termasuk update status, foto dan catatan. Ditotal, kira-kira setiap bulan lebih dari 5 milyar foto diupload ke Facebook.
    Jumlah yang sangat besar ini tentu membutuhkan kapasitas server yang sangat besar pada data center, karena diperlukan untuk menampung data setiap detiknya akibat beragam kegiatan pengguna melalui account facebook.

    Begitulah keunikan dari situs jejaring sosial terbesar ini. Seperti yang kita rasakan saat ini bahwa facebook sangatlah cepat diakses dan minim sekali down, berbeda dengan beberapa tahun lalu ketika awal pengembangannya, facebook terasa agak berat diakses apalagi untuk pengguna Indonesia, tapi hal itu telah berlalu dan saat inilah masa kejayaan facebook. Berikut bisa kita lihat beberapa gambar pada facebook server farm.
    Ladang server facebook memiliki sistem pendingin canggih dan bisa menyimpan pasokan tenaga listrik. Lihatlah kabel-kabel yang terhubung sebagai saluran lalu-lintas data dari seluruh dunia.
    Pusat server dibangun menggunakan replikasi berlapis, yang membuatnya hampir tidak mungkin gagal, bahkan jika sistem di San Fransisco overload.
    Server memproses update halaman pengguna secepat mungkin, sehingga komentar atau posting tampil dalam hitungan detik. Menampung 550 juta (dan terus bertambah) pengguna, Maka dari itu membutuhkan kekuatan pusat data yang luar biasa.



     

    Friday 15 March 2013

    Mendaftarkan Blog Agar Terdaftar Cepat di Google Secara Otomatis

    Mendaftarkan Blog Agar Terdaftar Cepat di Google Secara Otomatis | Bos Tutorial - Mendaftarkan Blog Agar  Terdaftar Cepat  di Google Secara Otomatis. Masih ingat tulisan Bos Tutorial tentang Mendaftar Blog ke Google (bagi yang belum baca silahkan baca disini). Ini adalah kelanjutan yah... yuk kita simak lebih jauh.

    Adapun alasan kita untuk mendaftarkan Blog kita ke Google adalah supaya blog dan isi postingan bisa terdaftar cepat atau dikenali oleh mesin pencari google. Dengan begitu ketika ada seseorang ingin mencari artikel di mesin pencari google ada kemungkinan blog kita dilihatnya. Artinya google akan menampilkan beberapa tulisan kita sesuai dengan yang dicari, biasa ini di kenal dengan nama SEO dan SERP (soal SEO dan SERP nanti kita bahas yah). Namun ingat satu hal, blog kita masih memerlukan waktu untuk bersaing dengan blog-blog lain yang sejenis. Tapi jangan berkecil hati yah, yang penting tiap kita posting blog kita sudah terpampang di google.

    Blog Agar Terindex di GoogleMendaftarkan Blog Agar Terdaftar Cepat di Google Secara Otomatis
    Syarat utama adalah dengan menggunakan gmail. Maklumlah karena menggunakan produk google kudu menggunakan gmail dari google. Bila masih menggunakan email dari produk lain, sebaiknya beralihkan ke google. Okay.
    Yukk kita mulai :

    1. Bukalah akun blog anda kawan.
    2. Setelah masuk ke blog atau sudah di dasbor blog anda, lalu klik disini.
    3. Bila sudah masuk akan ada pertanyaan silahkan masukkan password email anda. Silahkan isi passwordnya yah (bagi yang belum pernah). Yang sudah pernah tidak ditanyakan lagi passwordnya kok, atau bisa lewat Account Setting / Setelan Akun (biasa di pojok kanan atas. Selanjutnya cari Produk / Product (biasa sebelah kiri) lalu pilih lagi Webmaster Tool (bagi yang sudah pernah daftar juga hehehehe,,, ribet yah, biar lengkap saja kok tutorialnya).
    Setelah semua dilakukan maka akan muncul seperti di bawah ini.

    Mendaftarkan Blog Agar Terindex di Google
    4. Lalu klik blog anda (contoh blog ini ada tulisan bos-tutorial.blogspot.com) atau klik gambar blog anda.
    5. Selanjutnya pilih SITE MAP / PETA SITUS. biasanya ada disebelah kanan. (lihat gambar di bawah ini.
    Mendaftarkan Blog Agar Terindex di Google
    6.Setelah mengklik Peta Situs / Sitemap, maka mulailah menambahkah Peta Situs anda dengan mengklik Tambahkan / Uji Peta Situs (biasanya warna merah kotaknya sebelah kanan pojok dan tepat dibawah nama blog anda) lihat gambar di bawah ini.
    Mendaftarkan Blog Agar Terindex di Google

    7. Isilah Peta Situs yang Bos Tutorial sediakan di bawah ini. (lihat gambar di bawah ini)
    Mendaftarkan Blog Agar Terindex di Google
    masukkan peta situs dibawah ini (jgn pake spasi yah)
    atom.xml?
    atom.xml?redirect=false
    feeds/posts/default?orderby=updated
    atom.xml?redirect=false&start-index=1&max-results=500
    Masukkan satu per satu yah.  (Jangan lupa klik Mengirim Peta Situs yah bila sudah memasukkan script yang Bos Tutorial sediakan ok). Setiap memasukkan Peta Situs di atas akan muncul seperti di bawah ini:
    Mendaftarkan Blog Agar Terindex di Google
    Pilih saja Refresh atau Tutup, Namun ingat ulangi langkah 6 dan 7 berulang-ulang sampai anda memasukkan Peta Situs itu ok.

    8. Selesai sudah memasukkan Peta Situs pada Webmaster Tools anda. Dan bila Selesai akan muncul seperti ini.

    Mendaftarkan Blog Agar Terindex di Google
    Oh iya, tuh warna gambar Biru adalah jumlah konten yang kita kirimkan, dan warna merah adalah sudah masuk daftar google (index google) bagi yang baru daftar warna merah belum muncul. Jadi sabar saja yah pasti muncul kok.

    9. Dah tidak adalagi langkah selanjutnya. Tutup saja Webmaster Tools anda. Hehehe, jangan dipelolotin.

    Jangan lupa Baca Catatan di bawah ini yah... Klik Spoiler berikut.
    Klik Spoiler Berikut:
    Catatan:
    1. Langkah di atas adalah agar halaman postingan kita terdaftar cepat secara otomatis oleh Google, jadi tiap posting artikel baru, biasa sudah muncul di layar mesin pencari google dengan mengetikkan Judul postingan kita. Biasanya bila Blog kita sudah bersaing dengan dengan blog lainnya maka Halaman kita akan di atas. Minimal di halam 1 di mesin pencarian Google.
    2. Script diatas diperuntukkan hanya Jumlah postingan dibawah 500 postingan. Bila postingan / artikel anda sudah mencapai 501, masukkan Peta Situs di bawah ini:

    atom.xml?redirect=false&start-index=501&max-results=500 
    (jika postingan masih di bawah 1000)
    atom.xml?redirect=false&start-index=1001&max-results=500 
    (jika postingan sudah diatas 1000)
    Demikianlah tutorial mengenai  Mendaftarkan Blog Agar Terdaftar Cepat di Google Secara Otomatis. Selamat Mencoba. Ikuti Tutorial lainnya yah. Salam Sukses. [Bos Tutorial]

    Tuesday 12 March 2013

    Cara recovery laptop DELL



    kalo agan-agan pusing sama laptop agan yang sering rusak Operating systemnya terutama windows, agan tidak perlu gundah dan galau ane punya solusinya ..kali ini ane bakalan mostingin "cielah gayanya mostingin" tentang gimana caranya recovery laptop dell ..oke kita mulai !cekibrot ..


    1. kalo sistem operasi agan ngga masuk sama sekali pas start up windows atau sistemnya bener2 corrupt  kena virus,  langkah pertama yang dilakukkan adalah nyalakan komputer atau laptop anda .. setelah itu pada proses post message/pas ada logo dellnya tekan F8, kira-kira gambar kasarnya seperti ini gan :

     
    nah digambar tersebut agan pilih "REPAIR YOUR COMPUTER".


    2. udah pilih repair komputer tunggu sampai muncul tampilan seperti yang dibawah ini gan :
      
    nah udah liat tampilan yang kaya diatas agan pilih "DELL BACKUP and RECOVERY MANAGER" klik..
    3. setelah itu ada pilihan file FACTORY IMAGE BACKUP. trus klik next ..


    4. abis itu ada 2 pilihan yanag atas intinya 
       - agan recovery tapi backup datanya terlebih dahulu
       - agan recovery tanpa backup data agan.
    setelah agan memilih yang mana yang mau di recovery klik next dan proses berlangsung kira kira seperti ini 
     
    agan tunggu kira2 25 menit , bisa sambi ngopi2 atau yang laen, kalo udah beres tinggal di reboot aja. laptop kembali ke semula saat agan beli.
    selamaat mencoba..


    NOTE : 
    1.  kalo recovery windows yang agan gunain harus windows original yang bawaan windowsnya. so kalo bajakan atau windows genuine tapi bukan bawaan laptopnya, agan kudu bikin cd recovery imagenya dulu trus burning ke DVD . nanti ane share lain waktu cara recovery laptop menggunakan DVD.


    2. partisi recovery yang ada di laptop jangan ampe kehapus, kira-kira seperti ini partisi recoverynya :
      

    Partisi ini cuma ada di laptop/netbook yang include Windows.  jadi jangan ampe kehapus atau ke format image recovery nya 
    ane juga mau share tombol system recovery di beberapa brand laptop :
      a. DELL  =>  F8
      b. HP  =>  F11 
      c. Lenovo  => kalo lenovo dia ada tombol recovery kurang lebih gambarnya kaya panah melengkung ..
      d. Acer  =>  F8
      e. ASUS  => F8
      f. Samsung  => F4
     
    selebihnya ane belum coba gan , kayanya kebanyakan latop sama F8