Susah mencari wadah penampung oli bekas,
kerap dialami pemilik motor saat akan mengkuras (ngetap) oli mesin.
Karena bukan di bengkel motor, mekanik dadakan ini akan berpikir panjang
apakah harus pakai wadah dari peralatan rumah tangga yang masih
terpakai.
Akan tetapi, jika sobat sudah baca artikel ini,
tentu saja akan menjawab 100% tidak. Apalagi, masih banyak peralatan
lain di seputar rumah kita yang ternyata masih bisa digunakan sebagai
wadah buat oli bekas tersebut. Seperti peralatan yang bukan dipakai
untuk memasak apalagi tempat makanan.
Seperti dikutip dari salah
satu artikel tips majalah Young Machine asal Jepang. Ada pemilik motor
yang membuat kreasi wadah oli mesin menggunakan botol plastik bekas air
mineral. Menggunakan botol plastik ukuran besar dan kecil, keduanya
lantas dipadu sebagai wadah dan corong.
Untuk botol plastik besar
yang masih ada tutupnya, dipakai sebagai penampung. Lalu botol plastic
ukuran kecil tanpa tutup, dipotong setengah dan dijadikan corong.
Lantas
cara menyatukannya, bagian tengah botol besar lebih dulu dilubangi
seukuran diameter tutup botol kecil. Baru deh tancapkan lubang tutup
botol kecil ke lubang buatan. Dan kini, oli bekas bisa ditampung tuh.
“Tapi,
kalau nggak mau repot bikin wadah oli bekas pakai botol plastik
mineral, ada cara yang lebih ringkas dan cepat prosesnya. Yaitu,
memanfaatkan kantung plastik kresek ukuran besar yang pastinya belum
bocor,” ucap Eko Yan, mekanik bengkel Yan di Jl. Robusta, Pondok Kopi,
Jakarta Timur.
Cuma, biar nggak goyang kesana-kemari waktu proses
tap oli, saran Yan wadah plastik baiknya taruh di atas kotak kardus.
Tentu, kotak kardus yang seukuran kantong plastic. Jadi, bagian atas
plastik bisa diselempangkan ke luar kotak kardus.
Mudah dong!
0 komentar:
Post a Comment